Tim Observatorium Ilmu Falak (OIF) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) bersama dengan BMKG melakukan pemantauan hilal di Gedung Pascasarjana. Hingga saat ini hilal belum terlihat diduga karena faktor cuaca mendung, Rabu (22/3/2023).
Pemantauan hilal dilakukan menggunakan tiga unit alat teleskop atau teropong, salah satunya adalah teleskop dengan lensa william optik. Pemantauan telah dilakukan mulai pukul 11.00 WIB.
Tim OIF UMSU mengatakan bahwa ketinggian hilal berada pada 8 derajat 27 menit 16 detik dengan umur bulan 18 jam 2 menit 13 detik. Durasi pengamatan hilal sekitar 38 menit dari waktu terbenamnya matahari.
Pengamatan hilal di Gedung UMSU terbuka untuk masyarakat umum dengan kapasitas 150 orang. Walikota Medan, Bobby Nasution turut serta memantau hilal di UMSU.
Sementara itu, pengamatan hilal juga dilakukan di kawasan Pantai Barus, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara. Berdasarkan pantauan dilokasi, hilal diperkirakan berada pada titik 8 derajat 21 menit 23 detik dengan durasi pengamatan hilal 38 detik.
Pemantauan hilal dilakukan untuk menentukan awal puasa Ramadan 1444 H dan berlangsung setelah matahari terbenam.